Persen, Tegaldlimo – Hari Guru Nasional (HGN) yang jatuh pada tanggal 25 November 2024 hari ini, diperingati di MTs SILMUS dengan mengadakan kegiatan upacara. Peringatan ini merupakan momen spesial untuk mengenang jasa para guru yang telah memberikan pengabdian terbaik bagi kemajuan dunia pendidikan. Berbeda dengan upacara biasanya, pada peringatan HGN, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, seluruh petugas upacara terdiri dari para guru yang menunjukkan rasa hormat dan penghargaan terhadap profesi mereka sendiri.
Upacara yang berlangsung mulai pukul 7.30 WIB diawali dengan pengibaran bendera merah putih oleh tim paskibraka yang seluruh anggotanya adalah para guru. Lagu Indonesia Raya mengalun merdu, diikuti dengan pembacaan teks Pancasila dan UUD 1945. Dalam amanatnya, kepala sekolah, H Agus Romli, Lc menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh guru atas dedikasinya dalam mendidik generasi penerus bangsa.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka telah mencurahkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk mendidik kita semua. Guru bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pembimbing, motivator, dan sumber inspirasi bagi kita semua. Peringatan ini adalah momen untuk menunjukkan rasa terima kasih kita atas segala jerih payah mereka,” ujar Kepala Sekolah Gus Romli.
Usai upacara, acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi di berbagai bidang. Penyerahan hadiah ini merupakan bentuk apresiasi sekolah terhadap kerja keras dan pencapaian akademik maupun non-akademik para siswa. Kepala Sekolah bersama dengan beberapa guru lainnya membagikan penghargaan kepada siswa yang telah menunjukkan prestasi luar biasa di bidang akademik, olahraga, seni, dan bidang lainnya.
Kemudian diakhiri dengan salaman antara guru dan siswa. Momen ini menjadi simbol penghormatan dan rasa terima kasih siswa kepada guru-guru mereka. Dengan saling berjabat tangan dan mengucapkan kata-kata penuh rasa syukur, tercipta suasana haru dan keakraban yang kental. Banyak siswa yang tidak dapat menahan rasa emosional saat bersalaman, menunjukkan betapa besar rasa hormat dan kasih sayang mereka terhadap para pendidik.
